Reuben : “mik,ayo kantin”. Didepan kelas mikha
Cewe” : “ugiiiiii!!!”
Reuben : “iya halo semua,jangan lupa makan siang
ya ;)”
Cewe” : “pasti dong ga lupa kalo bisa kita makan
bareng gi hihi”
Reuben : “nanti ya kita makan bareng tapi
sekarang gue sama mikha mau kantin dulu ya ada urusan,mik kayo buruan”
Mikha : “iya bawel sabar”
Mikha & ugi pun pergi kekantin
kalo mada tetap dikelasnya memakan bekalnya
Mikha : “gi tadi bilang ada urusan,urusan apaan
ngarang aja”
Reuben : “you know what I mean lah mik”
Mikha & reuben berjalan menuju
kantin melewati beberapa kelas,melewati kelas biologi,sejarah dan
akhirnya
melewati kelas kesenian yang pintunya terbuka lebar.disana terlihat beberapa
mahasiswa/siswi sedang melukis sesuatu diatas kanvas.dan tidak sengaja mereka
berdua melihat kelas tersebut,dan ada 1 sosok perempuan yang sedang
melukis,rambutnya dikepang berantakan dengan gaya yang cool dan sama sama
mereka berdua pandangi.
Mikha : “gi liat deh yang kedua dari belakang
sebelah kanan ada cewe keliatan anggun banget” sambil terus memandangi cewe
tersebut
Reuben : “iya mik udah anggun cantik lagi” tetap
melihat cewe tersebut
Reuben baru sadar saudara
kembarnya tertarik sama cewe soalnya sebelumnya mikha belum pernah
berpengalaman soal cinta ga seperti reuben yang udah tau banyak hal.
Reuben : “hah apa anggun? Cie cie seorang mikha
mengaggumi seseorang”.
Mikha : “apa apaan ga maksudnya tadi lukisannya
ya anggun”.
Reben : “mana ada lukisan anggun yang ada juga
bagus,udah jujur saja sama saudaramu ini”.
Mikha : “mau jujur apaan sih kan ga ada apa
apa,yang ada juga lu ben tadi bilang cewe itu cantik”.
Reuben : “yee emang dia cantik terus kenapa? Mau
marah?”.
Mikha : “ya ngga lah udah ah jadi ngomongin yang
ga jelas”. Mikha salting
Reuben : “asik kembaran gue jatuh cinta cuit
cuit”.
Mikha : “bodo bodo cepetan pergi dari sini kita
pergi kekantin”.
Mikha dan reuben pergi kekantin
dan makan bersama layaknya saudara kembar haha dan mada makan bekelnya dikelas.
bel istirahat pun berbunyi lagi
dan tanda untuk mereka masuk kelas.merekapun belajar dikelas masing masing
sampai waktunya bel pulang berbunyi.
sekarang kita liat keadaanya
mada,setelah bel pulang tersebut berbunyi mada langsung menuju papan pengumuman
untuk melihat apakah ada pengumuman baru.dan sesamapinya dimading banyak sekali
orang orang berkumpul,setelah akhirnya mada menyelip dan bisa untuk melihat madding
tersebut ternyata bukan pengumuman tapi beberapa lukisan yang dipajang.setelah
mada melihat satu per satu lukisan tersebut,sampai ahirnya ia melihat lukisan yang
membuat mada tertarik sekali,yang dibuat oleh Luna Adrisa,nama yang cukup bagus
menurut mada.setelah cukup lama ia memperhatikan lukisan yang dibuat oleh luna,ia
pun segera menuju kelas mikha & reuben untuk mengajak pulang,sambil ia
berjalan dikoridor koridor kelas ia mendengar 2 orang cewe sedang berbincang
bincang.
A : “iya dong lukisan pemandangan karya luna adrisa
tuh bagus banget gaada tandingannya haha” meledek luna
Luna : “bisa aja,padahal tadi aku buatnya ga
teliti teliti banget”.
Saat mada mendengar nama luna
Adrisa iya teringat sesuatu
Mada : “oh iya itukan yang ngelukis lukisan
dimading”
Mada pun dengan pede nya mengahmpiri cewe yang
bernama luna tersebut
Mada : “nama kamu luna Adrisa beneran?”.
Luna : “iya beneran masa boongan,kenapa?”
Mada : “lukisan lu bagus banget salut gw”.
Luna : “makasih”. Tersipu malu
Mada : “oh iya kenalin gue mada dari jurusan
arsitektur”.
Luna : “oh iya nama aku luna salam kenal”.
Tersenyum kemada
Mada : “iya udah tau kok”. Sambil tertawa kecil
Mada : “yaudah duluan ya”.
Luna : “iya”.
Dalam hati mada “gila lukisannya aja cantik banget apalagi
orangnya,gua harus deketin tuh cewe”.
(tunist apakah kalian tau,sebenernya
luna Adrisa itu cewe yang ditaksir sama mikha & ugi juga loh)
Mau tau kelanjutannya bagaimana
jadinya mereka bertiga suka sama cewe yang sama.ikuti fanfict selanjutnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar